Jumat, 05 Oktober 2012

Percobaan Bunga berwarna



A.    Tujuan

Mengetahui bagaimana cara air diserap melalui tangkai dari tanaman ke dalam bagian yang berbeda seperti daun, bunga, dan batang tumbuhan serta mengubah warna bunga.

B.     Landasan Teori
Tanaman merupakan suatu organisme yang dapat dibilang paling banyak melakukan penyerapan utamanya pada unsur air dan mineral tanah. Penyerapan ini dilkukan sebagai salah satu kesatuan system metabolisme dalam tanaman. Tanaman melakukan penyerapan atau absorbs untuk menyebarkan hasil-hasil metabolisme utamanya hasil fotosintesis dan transport energy ke seluruh tubuh. Hasil transport ini berfungsi untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Zat-zat yang ditransport ini termasuk unsure-unsur hara yang ada dalam tanah maupun hara yang ditambahkan pada tanaman. Hara-hara ini diserap dalam bentuk ion-ion oleh perakaran tanaman yang selanjutnya disebarkan ke seluruh tubuh untuk menyuplai setiap aktivitas metabolism tanaman.
Kebanyakan tumbuhan menyerap air dari tanah melalui akarnya.Tumbuhan menyerap air melalui pipa kecil di akar dan batangnya. Air bergerak ke atas batang tumbuhan,ke daun dan ke bunga.Sebagian air digunakan tumbuhan untuk membuat makanan dan sebagian lagi akan menguap (perubahan air menjadi gas) melalui lubang mikroskopik di daun dan bunga mereka .Air membantu tumbuhantumbuh dan menjaga sel sel dengan kuat,sehingga tumbuhan tidak layu.
Proses penyerapan oleh akar terutama dilakukan oleh bulu akar yang selalu terendam di tanah. Air berdifusi masuk ke bulu akar, pada dinding sel masuk ruang bebas melewati membran plasma secara osmosis dan kembali berdifusi memasuki plasma. Karena organela dibatasi membran yang diferensial permeabel, maka transpor air diantaranya harus menggunakan mekanisme osmosis.
Proses penyerapan pada tanaman terjadi karena adanya proses difusi, osmosis, transport aktif dan imbibisi sebagai sistem transport air, mineral dan hasil metabolisme. Imbibisi merupakan proses penyerapan air dan mineral ke dalam ruang antar dinding sel sehingga dinding sel akan mengembang, proses ini berdasar pada gaya tarik menarik antar molekul. Dinding sel yang mengembang ini merupakan akibat masuknya air, proses masuknya air dan mineral ini karena adanya perbedaan tekanan antara lingkungan koloid pada tanah dan perakaran tanah. Konsentrasi koloid tanah lebih tinggi dibanding konsentrasi pada daerah akar sehingga air dan mineral mengalir pada daerah perakaran. Selain itu, air masuk ke perakaran akibat adanya daya tarik keatas hasil dari proses transpirasi.
Imbibisi dipengaruhi oleh dua factor, yaitu temperature dan potensial osmosis senyawa yang diimbibisi. Temperatur tidak terlalu berpengaruh kecapatan imbibisi, sedangkan potensial osmosis dapat mempengaruh pada kecepatan imbibisi jika perbedaan potensialnya hamper sama maka akan sulit terjadi transport, sama halnya dengan perbedaan konsentrasi pada keduanya. Kecepatan imbibisi berbanding lurus dengan kenaikan suhu dan berbanding terbalik dengan kenaikan konsentrasi zat. Berdasarkan data hasil penelitian, (Agus, 2010)  terdapat kesesuaian hasil yang diperoleh dengan nilai yang paling tinggi didapatkan dari kacang yang direndam pada Aquadest (7,78 x 10-5). Selain itu, sebagian besar nilai kecepatan yang didapat dengan larutan Sukrosa 0,5 M lebih besar dari hasil yang menggunakan larutan sukrosa 1 M. jadi pada dasarnya mekaisme penyerapan nutrisi terjadi karena adanya perbedaan konsentrasi antara koloid tanah dan akar tanaman (buluh akar) dan adanya perbedaan potensial antara keduanya sehingga unsure hara dapat masuk ke tanaman.

C.    Alat dan Bahan
1.      Bunga putih
2.      Pewarna makanan
3.      Gelas Air
4.      Perekat dan isolasi

D.    Langkah Kerja
1.      Pertama-tama, campuran warna makanan dalam air. Pastikan tidak ada benjolan dan warna benar-benar larut dalam air.
2.      Sekarang tuangkan air berwarna ke dalam termos. Pastikan bahwa botol yang bersih dan tidak memiliki kotoran di permukaan.
3.      Sekarang, ambil bunga (dengan tangkai utuh) dan menempatkan mereka dalam termos, sehingga setengah dari tangkai yang terendam di bawah air.
4.      Tempatkan termos di jendela, atau tempat lain, yang akan memberikan sinar matahari yang cukup untuk tanaman.
5.      Beritahu anak-anak untuk mengamati warna bunga selama periode waktu.

Bila kau ingin salah satu bungamu memiliki dua warna

1.      Isilah dua gelas dengan air dan tambahkan pewarna makanan yang berbeda ke dalam setiap gelas.
2.      Tempatkan setangkai bunga kepermukaan dengan hati hati belah batangnya menjadi dua
3.      Belah dari bawah sampai tengah saja.
4.      Ikatlah sekeliling ujung yang dipotong dengan perekat agar batang tidak robek.
5.      Letakkan masing masing potongan ke dalam gelas. Sandarkan bunga ke tembok atau jendela.
6.       Dalam satu jam,masing masing pewarna makanan mulai mewarnai sebelah bunga.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar